Selasa, 12 Januari 2016

TEKNIK PENGAMATAN HAMA TANAMAN




A.  Pemantauan populasi imago spodoptera dan helicoverpa dengan perangkap seks feromon
Tujuan Pengamatan
Tujuan dari pengamatan ini yaitu untuk mengetahui perbandingan populasi dan penyebaran antara  imago spodoptera litura dan helicoverpa armigera di berbagai sentra pertanaman sayuran (Dua desa dalam setiap dua kecamatan di dalam satu kabupaten)
Unit Sampel
Satuan alat perangkap
Ukuran Sampel
4 perangkap/areal pertanaman
Perangkap seks feromon di setiap tempat dipasang dua ulangan, artinya dalam satu lokasi terdapat dua perangkap untuk imago spodoptera dan dua perangkap untuk helicoverpa armigera
Interval Pengambilan Sampel
Pengamatan dilakukan  setiap minggu dan dilakukan sampai tidak ada imago yang melekat lagi di perangkap
Pola Pengambilan Sampel
Pola pengambilan sampel dilakukan secara sistematik berlapis dan berdasarkan populasi relative.karena adanya dinamika perubahan populasi dan perrbedaan tempat
Teknik Pengambilan Sampel
Teknik pengamatan sampel dengan menggunakan alat bantu perangkap feromon karena tidak dapat diamati langsung tanpa alat bantu.
Alat yang digunakan
Cairan seks feromon, lem, kotak perekat.
Parameter yang diamati
Jumlah indidu imago terpeangkap per satuan perangkap dalam kurun waktu tertentu
Output



B.  Dinamika populasi spodoptera exigua pada pertanaman bawang merah
Tujuan
Tujuan pengamatan ini adalah untuk mengetahui perkembangan populasi ulat grayak di pertanaman bawang merah
Unit Sampel
Populasi telur : telur/20 rumpun
Populasi larva : larva/4 rumpun
Tingkat kerusakan : jumlah rumpun atau jumlah daun terserang (%)
1.    Ukuran Sampel
196 rumpun/bedengan ; 112 bedengan/1600m2 lahan
àPerkembangan populasi telur : 20 rumpun/bedengan. 10 bedengan/lahan 
àPerkembangan populasi larva : 20 rumpun/unit, 2 unit/bedengan, 36 bedengan/lahan
àtigkat kerusakan        :  6 unit sampel/pengamatan
Interval Pengambilan Sampel
Interval tiap poin pengamatan :
àPengamatan telur dan kerusakan daun tiap 3-4 hari sekali. Karena lama stadia telur sekitar 2-3 hari. Pengambilan sampel dilakukan mulai 7 Hst hingga menjelang panen
àPengamatan larva setiap minggu karena stadia larva berkisar 9-14 hari. Dimulai dari 15 hst sampai menjelang panen
Pola Pengambilan Sampel
Pola pengambilan sampel secara lajur tanaman dan dilakukan secara random atau acak.
Teknik Pengambilan Sampel
Teknik pengamatan sampel secara extraction karena hama ini  meletakkan telurnya di tempat tersembunyi dan terkdang larvanya bersembunyi di antara daun-daun. Untuk tingkat kerusakan, daun yang terserang pada setiap rumpu contoh dipetk.
Alat yang digunakan
Tidak penggunakan alat karena hama ini diamati dengan cara melihat langsung telur, larva, atau gejala serangan pada daun bawang
Parameter yang diamati
Parameter yang diamati meliputi jumah telur, jumlah larva, dan jumlah daun yang terserang
2.    Output



0 comments :

Posting Komentar

Ikuti Saya ^___^

visitors

 

My Blog List

Feedjit

PLANT HOSPITAL Copyright © 2009 Flower Garden is Designed by Ipietoon for Tadpole's Notez Flower Image by Dapino